TERASKATA.id, Palopo – Seorang warga Jalan Batara, Kelurahan Boting, Kecamatan Wara, Hironimus Dasor (32) tewas mengenaskan setelah tersengat aliran listrik, Kamis, (20/06/19).
Seorang saksi mata, Teddy Gunawan yang juga pemilik Toko Buku Fasteg menyebutkan, Selain Hironimus, satu orang korban lainnya adalah Jimmy yang saat ini masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Bintang Laut, Palopo.
Teddy kepada teraskata.id saat ditemui di Rumah Sakit Bintang Laut mengaku tidak melihat secara pasti awal mula kedua korban tersengat listrik. Awalnya ia bersama kedua karyawannya itu, berangkat dari rumah korban menuju Jalan Ratulangi, Kelurahan Luminda Kecamatan Wara Utara, Kota Palopo. Disana kedua korban berencana memperbaiki atap rumah milik Teddy. Hanya saja, naas nasib yang dialami kedua korban. Belum sempat memperbaiki atap, keduanya tersengat listrik.
BACA JUGA: BKPSDM Ukur Kinerja ASN dengan Tiga Aplikasi
”Saya baru lihat, pas Jimmi Jatuh. Sementara Hironimus, juga sudah dalam kondisi tersengat listrik,” ungkap Teddy.
Sementara itu, kerabat Korban, Odi menjelaskan, kedua korban meninggalkan rumah bersama Teddy menggunakan mobil.
”Tadi keluar sama Bos (Teddy), tiba-tiba Bos kembali. Dia bilang, Jimmy dan Roni (Hironimus) masuk Rumah Sakit,” bebernya.
Anggota Polres Palopo, Yoel Novianto yang berada di RS Bintang Laut menyebutkan, pihaknya telah menerima laporan dari Warga setempat.
BACA JUGA: Sanksi Menanti ASN yang Malas, Bisa Diberhentikan ?
”Kami terima laporan dari warga dan kami langsung ke TKP dan membawa korban kesini,” katanya.
Pihak kepolisian sendiri masih akan mendalami kasus yang diduga kecelakaan kerja itu. (*)
